Samarinda - PT Pertamina (Persero) angkat bicara
terkait persoalan kelangkaan BBM di kota Samarinda, Kalimantan Timur
dalam beberapa hari terakhir. Berbeda dengan di Jawa khususnya Jakarta
yang dijaga tidak ada kelangkaan.
Penyebabnya diantaranya kondisi infrastruktur jalan yang menghambat kelancaran truk tangki mendistribusikan BBM ke SPBU.
"Pencabutan
pengendalian distribusi BBM bersubsidi 'kan baru berlaku 25 November
2012 lalu. Sebelumnya dikendalikan untuk menjaga kuota tersisa. Perlu
waktu untuk pengaruh pencabutan pengendalian itu," kata Asisten Manager
External Relation Pertamina BBM Retail Regional VI Kalimantan Bambang
Irianto saat memberikan keterangan pers di Samarinda, Kamis (29/11/2012)
sore WITA.
Bambang menerangkan, pendistribusian BBM bersubsidi
di Samarinda memiliki persoalan tersendiri. Selain pengaruh dari
keputusan pencabutan pengendalian distribusi BBM subsidi masih perlu
waktu, juga disebabkan kondisi infrastruktur jalan di Samarinda, memakan
waktu yang tidak sebentar bagi truk tangki untuk menyalurkan BBM ke 25
SPBU yang beroperasi di Samarinda dan 7 SPBU di Tenggarong, Kutai
Kartanegara.
"Khusus Samarinda dan Tenggarong di Kutai
Kartanegara, mobil tangki keluar dari Terminal BBM pukul 04.30 WITA
setiap hari. Itu menyalurkan ke Kutai Kartanegara dulu (Tenggarong),"
ujar Bambang.
"Biasanya jam 6 sore itu BBM semua sudah
terdistribusikan 100 persen. Tapi disebabkan kondisi jalan dan sarana
infrastruktur jembatan yang tidak diperbolehkan dilalui, sekarang baru
tuntas terdistribusi sampai jam 11 sampai jam 12 malam," tambah Bambang.
Setiap
harinya untuk wilayah Samarinda dan Tenggarong di Kutai Kartanegara,
Pertamina mendistribusikan rata-rata BBM bersubsidi untuk premium
sebesar 846 kiloliter (KL), sedangkan untuk solar sebesar 465 KL. Jumlah
demikian, diangkut dengan menggunakan sekitar 15 armada truk tanki, di
mana rata-rata mengangkut 10.000 liter BBM.
"Contohnya hari ini,
pada pukul 15.00 WITA tadi, baru sekitar 43 persen yang baru tersalurkan
ke SPBU. Disebabkan keterlambatan di jalan akibat kondisi infrastruktur
jalan. Itulah kondisinya yang lantas bisa menyebabkan kekosongan BBM di
beberapa SPBU dan tertera pengumuman BBM habis," kilah Bambang.
"Jadi
kelancaran distribusi BBM ini, bukan hanya tanggung jawab Pertamina
saja. Tapi perlu dukungan semua pihak, termasuk pemerintah setempat.
Pertamina berupaya, tapi terbentur dengan kondisi (infrastruktur jalan)
ini," tegas Bambang.
Meski begitu, Bambang juga menggarisbawahi,
pengaruh dari pencabutan pengendalian pendistribusian BBM bersubsidi,
diperkirakan baru dirasakan sepekan kemudian setelah pencabutan itu
berlaku 25 November 2012 lalu.
"Akhir pekan ini, mudah-mudahan pendistribusian kembali berjalan lancar," tutupnya.
Thursday, November 29, 2012
Saturday, November 24, 2012
Cara Aktifkan Windows 8 Terbaru
Windows 8 terbaru memang belum final namun kita sudah bisa mencobanya dengan versi BETA atau Windows Developer Preview. Banyak
keuntungan dan keunggulan windows 8 ini, yang paling utama yaitu proses
booting atau menghidupkan begitu cepat, dan sistem kerjanya juga
semakin ringan.
Jika sobat berminat dengan windows 8 ini silahkan baca di Informasi Tentang Operating System Windows 8 , dan Download Microsoft Windows 8 Free .Silahkan download dan sesuaikan dengan spek laptop sobat.
Jika sobat sudah terinstal windows 8 atau masih belum menggunakan
mungkin sobat bisa menyiapkan dulu tentang cara Activate Windows 8.
Berikut cara Mengaktifkan menggunakan KEY ataupun secara Online.
Key Activate Ketika Install.
1. Silahkan masukkan salah satu KEY berikut ini.
Cilent : 6RH4V-HNTWC-JQKG8-RFR3R-36498
Server : 4Y8N3-H7MMW-C76VJ-YD3XV-MBDKV
2. Lalu installah seperti biasanya.
Activate Online . (Ini memerlukan Koneksi Internet untuk Activasi)
1. Carilah ICON "MY Computer" Klik kanan lalau pilih Properties.
Atau menggunakan Sourcut gunakan tombol keyboard WIN + Pause.
2. Pastikan sobat sudah terkoneksi dengan INTERNET. Karena kita akan aktifkan windows melalui Internet.
3. Nanti akan terbuka jendela baru, perhatikan dibagian kanan bawah tulisan "Activate Windows" . Klik tulisan tersebut.
4. Setelah di klik akan ada beberapa instruksi yang akan diberikan
windows 8 anda, ikuti saja, nanti akan teractivasi dengan sendirinya.
Selamat sob, windows 8 sobat sudah Aktif.
Wednesday, November 21, 2012
loadbalance 6 speedy dengan mikrotik
berikut adalah contoh settingan Loadbalance 6 speedy yang saya kerjakan dikalimantan (via remote maksudnya)
menggunakan PC router dengan OS mikrotik terinstall ditambah 7buat lancard, banyak yg tanya pake motherboard apa ya?jawabannya asus…ya asus menyediakan banyak MB yg punya slot pci>6 ditambah 1 onboard, kalo bingung bisa menggunakan modul tambahan pci dengan 4 pci permudul yg disediakan oleh routerboard.
settingan dibawah terpisah dengan squid linux, jadi jangan slah kaprah loh..
selamat membaca ya
interface print
Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
# NAME TYPE RX-RATE TX-RATE MTU
0 R Lan ether 0 0 1500
1 R Modem5 ether 0 0 1500
2 R Modem6 ether 0 0 1500
3 R ether4-squid ether 0 0 1500
4 R ether5 ether 0 0 1500
5 R Modem4 ether 0 0 1500
6 R Modem3 ether 0 0 1500
7 R Modem2 ether 0 0 1500
8 R Modem1 ether 0 0 1500
ip address print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
# ADDRESS NETWORK BROADCAST INTERFACE
0 192.168.2.2/30 192.168.2.0 192.168.2.3 Modem1
1 192.168.3.2/30 192.168.3.0 192.168.3.3 Modem2
2 192.168.4.2/30 192.168.4.0 192.168.4.3 Modem3
3 12.12.12.1/24 12.12.12.0 12.12.12.255 Lan
4 192.168.5.2/30 192.168.5.0 192.168.5.3 Modem4
5 192.168.6.2/30 192.168.6.0 192.168.6.3 Modem5
6 192.168.7.2/30 192.168.7.0 192.168.7.3 Modem6
7 10.10.10.1/30 10.10.10.0 10.10.10.3 ether4-squid
ip dns print
primary-dns: 203.130.209.242
secondary-dns: 202.134.0.155
allow-remote-requests: yessed: 731KiB
cache-size: 2048KiB
cache-max-ttl: 1w
cache-used: 731KiB
[cybernet@nunukan] > ip firewall mangle print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
0 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,0
action=mark-connection new-connection-mark=Modem1 passthrough=yes
1 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem1 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek1 passthrough=no
2 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp fragment=no dst-port=80 connection-state=ne>
nth=6,6,1 action=mark-connection new-connection-mark=Modem2 passthrough=yes
3 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem2 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek2 passthrough=no
4 ;;; Load Balancing
chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,2
action=mark-connection new-connection-mark=Modem3 passthrough=yes
5 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem3 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek3 passthrough=no
6 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,3
action=mark-connection new-connection-mark=Modem4 passthrough=yes
7 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem4 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek4 passthrough=no
8 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,4
action=mark-connection new-connection-mark=Modem5 passthrough=yes
9 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem5 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek5 passthrough=no
10 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,5
action=mark-connection new-connection-mark=Modem6 passthrough=yes
11 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem6 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek6 passthrough=no
12 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,6
action=mark-connection new-connection-mark=Modem7 passthrough=yes
13 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem1 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek7 passthrough=no
14 chain=prerouting content=facebook.com action=add-src-to-address-list address-list=FBlist
address-list-timeout=0s
++++++++++++++
ip firewall nat print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
0 chain=srcnat out-interface=Modem1 action=masquerade
1 chain=srcnat out-interface=Modem2 action=masquerade
2 chain=srcnat out-interface=Modem3 action=masquerade
3 chain=srcnat out-interface=Modem4 action=masquerade
4 chain=srcnat out-interface=Modem5 action=masquerade
5 chain=srcnat out-interface=Modem6 action=masquerade
6 chain=dstnat protocol=udp dst-port=53 action=redirect to-ports=53
7 chain=dstnat protocol=tcp dst-port=53 action=redirect to-ports=53
8 chain=dstnat in-interface=Lan protocol=icmp action=redirect to-ports=1
9 X chain=dstnat in-interface=Lan dst-port=80 action=dst-nat to-addresses=10.10.10.2 to-ports=3128
++++++++++++++++
ip route print
Flags: X – disabled, A – active, D – dynamic, C – connect, S – static, r – rip, b – bgp, o – ospf
# DST-ADDRESS PREF-SRC G GATEWAY DISTANCE INTERFACE
0 ADC 10.10.10.0/30 10.10.10.1 ether4-squid
1 ADC 12.12.12.0/24 12.12.12.1 Lan
2 ADC 192.168.2.0/30 192.168.2.2 Modem1
3 ADC 192.168.3.0/30 192.168.3.2 Modem2
4 ADC 192.168.4.0/30 192.168.4.2 Modem3
5 ADC 192.168.5.0/30 192.168.5.2 Modem4
6 ADC 192.168.6.0/30 192.168.6.2 Modem5
7 ADC 192.168.7.0/30 192.168.7.2 Modem6
8 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.2.1 Modem1
9 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.3.1 Modem2
10 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.4.1 Modem3
11 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.5.1 Modem4
12 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.6.1 Modem5
13 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.7.1 Modem6
14 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.2.1 Modem1
15 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.2.1 2 Modem1
menggunakan PC router dengan OS mikrotik terinstall ditambah 7buat lancard, banyak yg tanya pake motherboard apa ya?jawabannya asus…ya asus menyediakan banyak MB yg punya slot pci>6 ditambah 1 onboard, kalo bingung bisa menggunakan modul tambahan pci dengan 4 pci permudul yg disediakan oleh routerboard.
settingan dibawah terpisah dengan squid linux, jadi jangan slah kaprah loh..
selamat membaca ya
interface print
Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
# NAME TYPE RX-RATE TX-RATE MTU
0 R Lan ether 0 0 1500
1 R Modem5 ether 0 0 1500
2 R Modem6 ether 0 0 1500
3 R ether4-squid ether 0 0 1500
4 R ether5 ether 0 0 1500
5 R Modem4 ether 0 0 1500
6 R Modem3 ether 0 0 1500
7 R Modem2 ether 0 0 1500
8 R Modem1 ether 0 0 1500
ip address print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
# ADDRESS NETWORK BROADCAST INTERFACE
0 192.168.2.2/30 192.168.2.0 192.168.2.3 Modem1
1 192.168.3.2/30 192.168.3.0 192.168.3.3 Modem2
2 192.168.4.2/30 192.168.4.0 192.168.4.3 Modem3
3 12.12.12.1/24 12.12.12.0 12.12.12.255 Lan
4 192.168.5.2/30 192.168.5.0 192.168.5.3 Modem4
5 192.168.6.2/30 192.168.6.0 192.168.6.3 Modem5
6 192.168.7.2/30 192.168.7.0 192.168.7.3 Modem6
7 10.10.10.1/30 10.10.10.0 10.10.10.3 ether4-squid
ip dns print
primary-dns: 203.130.209.242
secondary-dns: 202.134.0.155
allow-remote-requests: yessed: 731KiB
cache-size: 2048KiB
cache-max-ttl: 1w
cache-used: 731KiB
[cybernet@nunukan] > ip firewall mangle print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
0 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,0
action=mark-connection new-connection-mark=Modem1 passthrough=yes
1 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem1 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek1 passthrough=no
2 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp fragment=no dst-port=80 connection-state=ne>
nth=6,6,1 action=mark-connection new-connection-mark=Modem2 passthrough=yes
3 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem2 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek2 passthrough=no
4 ;;; Load Balancing
chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,2
action=mark-connection new-connection-mark=Modem3 passthrough=yes
5 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem3 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek3 passthrough=no
6 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,3
action=mark-connection new-connection-mark=Modem4 passthrough=yes
7 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem4 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek4 passthrough=no
8 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,4
action=mark-connection new-connection-mark=Modem5 passthrough=yes
9 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem5 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek5 passthrough=no
10 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,5
action=mark-connection new-connection-mark=Modem6 passthrough=yes
11 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem6 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek6 passthrough=no
12 chain=prerouting in-interface=Lan protocol=tcp dst-port=80 connection-state=new nth=6,6,6
action=mark-connection new-connection-mark=Modem7 passthrough=yes
13 chain=prerouting in-interface=Lan connection-mark=Modem1 action=mark-routing
new-routing-mark=Konek7 passthrough=no
14 chain=prerouting content=facebook.com action=add-src-to-address-list address-list=FBlist
address-list-timeout=0s
++++++++++++++
ip firewall nat print
Flags: X – disabled, I – invalid, D – dynamic
0 chain=srcnat out-interface=Modem1 action=masquerade
1 chain=srcnat out-interface=Modem2 action=masquerade
2 chain=srcnat out-interface=Modem3 action=masquerade
3 chain=srcnat out-interface=Modem4 action=masquerade
4 chain=srcnat out-interface=Modem5 action=masquerade
5 chain=srcnat out-interface=Modem6 action=masquerade
6 chain=dstnat protocol=udp dst-port=53 action=redirect to-ports=53
7 chain=dstnat protocol=tcp dst-port=53 action=redirect to-ports=53
8 chain=dstnat in-interface=Lan protocol=icmp action=redirect to-ports=1
9 X chain=dstnat in-interface=Lan dst-port=80 action=dst-nat to-addresses=10.10.10.2 to-ports=3128
++++++++++++++++
ip route print
Flags: X – disabled, A – active, D – dynamic, C – connect, S – static, r – rip, b – bgp, o – ospf
# DST-ADDRESS PREF-SRC G GATEWAY DISTANCE INTERFACE
0 ADC 10.10.10.0/30 10.10.10.1 ether4-squid
1 ADC 12.12.12.0/24 12.12.12.1 Lan
2 ADC 192.168.2.0/30 192.168.2.2 Modem1
3 ADC 192.168.3.0/30 192.168.3.2 Modem2
4 ADC 192.168.4.0/30 192.168.4.2 Modem3
5 ADC 192.168.5.0/30 192.168.5.2 Modem4
6 ADC 192.168.6.0/30 192.168.6.2 Modem5
7 ADC 192.168.7.0/30 192.168.7.2 Modem6
8 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.2.1 Modem1
9 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.3.1 Modem2
10 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.4.1 Modem3
11 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.5.1 Modem4
12 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.6.1 Modem5
13 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.7.1 Modem6
14 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.2.1 Modem1
15 A S 0.0.0.0/0 r 192.168.2.1 2 Modem1
Subscribe to:
Posts (Atom)
http://goo.gl/BGVrJP